kesehatan lingkungan
Kasmawati Tahir lahir tanggal 15 februari 1996 . anak ketiga dari 4 bersaudara , pendidikan SD=MI Bontote'ne . SMP=Mts bontote'ne SMA=SMAN 1 tinggimoncong . Perguruan Tinggi = Politekhnik Kesehatan Kemenkes Makassar , Jurusan = Kesehatan Lingkungan
Selasa, 15 Maret 2016
Jumat, 18 Desember 2015
methyl yellow
A.
Dasar Teori
Metyl yellow merupakan
zat pewarna sintesis berbentuk serbuk padat berwarna kuning kecoklatan , larut
dalam air , agak larut dalam aseton . metanil yellow biasa digunakan untuk
merwarnai wool,nilon,kertas,cat,aluminium,kayu dan lain-lain . metyl yellow
tidak boleh digunakan untuk minuman,makanan, obat-obatan , kosmetik karena
dalam paparan waktu lama dapat menyebabkan kanker pada saluran kemih dan
kandung kemih . (MENKES RI, 1985)
Pewarna kuning metanil
sangat berbahaya jika terhirup , mengenai kulit , mengenai mata dan tertelan .
dampak yang terjadi dapat berupa iritasi pada saluran pernafasan , iritasi pada
kulit , iritasi pada mata, dan bahaya kanker .
Apabila tertelan dapat
menyebabkan muntah-muntah , mual, sakitperut,diare , panas , rasa tidak enak
dan tekanan darah rendah . bahaya lebih lanjutnya yakni menyebabkan kanker pada
kantong kemih dan saluran kemih .
Ciri-ciri
makanan yang meggunakan metanil yellow adalah :
·
Warnanya
mencolok
·
Cerah mengkilap
·
Warnanya tidak
homogen(ada yang menggumpal )
·
Muncul rasa
gatal di tenggorokan apabila selesai mengkonsumsinya .
B.
Tujuan
·
Mahasiswa dapat mengetahui mengidentifikasi methyl yellow
pada makanan/minuman.
·
Mahasiswa dapat mengetahui makanan/minuman yang
mengandung methyl yellow.
C.
Alat dan Bahan
I.
Alat :
a.
Lumpang
b.
Petridish
c.
Beaker glass
d.
Pipet Ukur
e.
Pipet Tetes
f.
Cawan porselin
g.
Tabung reaksi
II.
Bahan :
a.
Sampel minuman
b.
Reagent methanyl yellow-1
c.
Larutan standard warna methanyl yellow
d.
Aquadest
D.
Prosedur
Pemeriksaan
1.
Timbang sampel sebanyak 25 gr dalam volume 50 gr air.
2.
Haluskan dengan menggunakan lumpang.
3.
Untuk sampel minuman yang sudah cair tidak perlu
dilakukan perlakuan awal.
4.
Siapkan tabung reaksi, dan masukkan 0,5 – 1 ml sampel.
5.
Tambahkan reagent Metanhyl Yellow-1 sebanyak 2 tetes.
6.
Diamkan beberapa saat akan terbentuk warna merah muda
seulas sampai pekat (merah tajam) menunjukkan methyil yellow positif.
7.
Bandingkan dengan deret standard warna methyil yellow.
8.
Untuk lebih meyakinkan bandingkan dengan standard
methanyl tellow yang diperlukan sebagai sampel.
9.
Bandingkan dengan larutan standar methanyl yellow.
E.
Hasil
Berdasarkan praktikum yang telah
dilakukan pada pemeriksaan methyl pada makanan nutrijell negative tidak
mengandung pewarna .metyl yellow yaitu 0 mg/l
F.
Analisa
hasil
Berdasarkan hasil yang telah kami
dapatkan pada pemeriksaan methyl yellow pada nutrijrl pudding tidak mengandung
pewarna methyl yellow , karena pada saat penambahan larutan reagen methylan
yellow tidak terjadi perubahan warna .
Selain itu sampel diambil di took yang
sudah terkenal dan pembuatnya telah mengetahui bahwa menggunakan bahan pewarna
pada makanan dilarang oleh permenkes 722/menkes/per/VI/88 .karena dapat
menganggu kesehatan manusia apabila di konsumsi .
G.
Kesimpulan
Dari hasil yang didapatkan dapat
disimpulkan bahwa , hasil pemeriksaan methylan yellow negatif tidak menggunakan
metyl yellow .
laporan pemeriksaan rhodamin pada makanan
MATA
KULIAH : PMM-A
DOSEN : Zaenab,
SKM.,M.kes
![]() |
|
![]() |
LAPORAN PRAKTIKUM
PEMERIKSAAN
RHODAMIN-B
OLEH :
KELOMPOK 2
TINGKAT II.B
ALWANDI SETIAWAN
PO.71.3.221.14.1.052
KASMAWATI TAHIR PO.71.3221.14.1.066
RAHMI RAMADHANI PO.71.3.221.14.1.079
THERESIA ISRA PO.71.3.221.14.1.091
AMLIANA AMJAL PO.71.3.221.14.1.083
KEMENTERIAN
KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK
KESEHATAN KEMENKES MAKASSAR
JURUSAN
KESEHATAN LINGKUNGAN
PRODI
D.III
2015
A. Dasar Teori
Rhodamin B adalah salah satu zat pewarna sintetis
yang biasa digunakan pada industri tekstil dan kertas .Zat ini ditetapkan
sebagai zat yang dilarang penggunaannya Rhodamin B ini juga
adalah bahan kimia yang digunakan sebagai bahan pewarna dasar dalam tekstil dan
kertas.Pada awalnya zat ini digunakan untuk kegiatan histologi dan sekarang
berkembang untuk berbagai keperluan yang berhubungan dengan sifatnya dapat
berfluorensi dalam sinar matahari (Hamdani, 2013).
Zat ini ditetapkan sebagai zat yang dilarang penggunaanya
pada makanan melalui menteri kesehatan (permenkes ) No.239/menkes/per/85. Namun
penggunaan rhodamin masih masih terdapat dilapangan .rhodamin B ini adalah
bahan kimia yang digunakan sebagai bahan dasar pewarna tekstil dan kertas .
Zat yang sangat dilarang penggunaannya dalam makanan
ini berbentuk kristal hijau atau serbuk ungu-kemerah – merahan, sangat larut
dalam air yang akan menghasilkan warna merah kebiru-biruan dan berfluorensi
kuat. Rhodamin B juga merupakan zat yang larut dalam alkohol, HCl, dan NaOH,
selain dalam air. Di dalam laboratorium, zat tersebut digunakan sebagai
pereaksi untuk identifikasi Pb, Bi, Co, Au, Mg, dan Th dan titik leburnya pada
suhu 165?C (Hamdani, 2013).
B. Tujuan
1.
Mahasiswa
dapat mengetahui cara pemeriksaan formalin pada makanan.
2.
Mahasiswa
dapat mengetahui jenis makanan yang mengandung formalin.
C. Alat
dan Bahan
I.
Alat
:
a.
Petridish
b.
Pipet tetes
c.
Beaker glass
d.
Pengaduk
e.
Tabung reaksi
f.
Gelas ukur
I.
Bahan :
a.
Reagent Rhodamin – B1
b.
Larutan standard Rhodamin – B
c.
Sampel (frutamin)
d.
Aquadest
D.
Prosedur Kerja
1.
Siapkan beaker glass dan masukkan
sampel makanan 25 gr, dalam volume 50 ml aquadest.
2.
Hancurkan sampel dengan pengaduk sampai
larut seluruhnya.
3.
Untuk sampel minumanyang sudah cair
tidak perlu dilakukan perlakuan awal.
4.
Siapkan tabung reaksi dan masukkan 3
tetes reagent Rhodamin – B1.
5.
Rambahkan sampel sebanyak 5 ml secara
perlahan dan diamkan beberapa saat.
6.
Amati, jika terjadi perubahan warna
merah menjadi kebiruan, apabila warna Rhodamin – B tidak pekat warna menjadi
putih kebiruan, apabila pekat warna menjadi merah kebiruan bandingkan dengan
deret standard warna Rhodamin – B.
7.
Untuk lebih meyakinkan, bandingkan
dengan standard Rhodamin – B yang diperlakukan sebagai sampel.
E.
HASIL
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan pada
pemeriksaan rhodamin pada sampel makanan yang diambil di alfamart yaitu saos
yang berwarna kuning tua .negative tidak mengandung rhodamin . angka hasilnya
yaitu O
F.
Analisa Hasil
Berdasarkan hasil yang didapatkan pada praktikum
pemeriksaan rhodamin pada sampel saos tidak mengandung rhodamin B , karena
perusahaan atau pembuat mengetahui dampak buruk bagi kesehatan manusia apabila
mengkonsumsi makanan yang mengandung rhodamin B .
Langganan:
Postingan (Atom)